Ia menunjuk name-tag di dada saya dan berkata, “Ivon. Itu pasti segerombolan preman kasar pegawai perusahaan Italia yang menagih uang keamanan. Bokep jepang Kakinya panjang indah, begitupula lehernya. Saya mendongakkan kepala, merem melek dan mengerang-ngerang. Tiak lama kemudian, Jenny memasukkan jarinya ke lubang kemaluan saya. Aduhh.. “Lihat nih!” Jenny menunjukkan jarinya yang dibasahi oleh lendir kental bening, banyak sekali, “Kamu udah terangsang banget ya, Von?”
“Gimana nggak terangsang?” tanya saya balik, “Abis kamu gituin sih.”
Jenny tersenyum sekilas, lalu membenamkan wajahnya di selangkangan saya. Mencuci muka, sikat gigi, dan menyisir rambut, seolah-olah sudah sangat akrab dengan saya. Tiba-tiba dia sudah ada di hadapan saya. Astaga! Yang dengan entengnya mengobrak-abrik kantor atau toko seseorang karena telat membayar tagihan? Namun aku seperti tidak tega mengutarakan perasaan itu. Puting-puting saya yang selama ini coklat tua, kini jadi berwarna merah daging, dan begitu besar. Ia menceritakan sejarah kedatangannya ke Inggris untuk menyelesaikan S2-nya, juga tentang keterlibatannya dengan para Mafia itu, yang disebabkan karena ia sedang kesulitan ekonomi.
0 views
Actors:
Bonnie Kinz