Hanya sebentar saja dan Nana sudah melepas ciumanya. Nonton bokep jepang Vinca membekap mulutnya sendiri dengan tanganya supaya desahanya tidak keluar. Vinca membekap mulutnya sendiri dengan tanganya supaya desahanya tidak keluar. Seolah lidah gua dan dia bergulat di dalam mulutnya. Lidahnya perlahan lahan bergerak menjilati mulai dari bawah ke atas dan semakin lama semakin cepat. “Ah….ahhhhh…….ahhhh.” desahan Vinca makin ga beraturan dan akhirnya badan Vinca kelojotan. Sakit ya om?” kata Vinca panik mendengar desahan gua. Maklum saja, usianya baru menginjak 19. “Sekarang bersihin kontol gue dari peju dan darah pake mulut lu.” Kata gua sambil terus ngerekam. Vinca melihat ke kaca depan dan terpaku sesaat. Kalau perlu dibuat hamil aja.” Kata Nana menyemangati gua. Karena sudah kepalang sange dari mobil, gue ga bisa menahan tempo. Kontol gua yang besar dilumat habis. “udah ya om.” Kata Vinca sambil melihat ke arah gua yang terus merekam kebinalanya. “Sudah ga sabar ya.” Goda gua sambil melepaskan celana gua.
