Mirna sempat terpikir bahwa itu sudah berlebihan, tapi dia mencoba menerima saja hasil karya Sitha di mukanya. Kalau mengingat sifatnya Bram sih kupikir cara itu mempan. Bokep viral Lanjut…
“…mending kukasih aja.”
Didorongnya Bram ke sofa ruang depan sampai Bram terduduk. Tambah sempit saja celananya terasa. Apa mau terus-terusan? Mirna masih muda. Sekarang semua foto itu sudah hilang dari HP Bram (tapi pindah ke tempat-tempat lain, tentu saja). Muka pelacur yang habis dientot. Beberapa genjotan kemudian, Bram melenguh keras dan muncrat di dalam mulut Mirna. Perempuan di cermin itu tidak terlihat seperti dia, tapi itu memang dia. “Tuh, yang di bawah situ udah ngaku,” sindir Mirna. Dia belum lupa tadi habis membuang apa di mulut Mirna. Dia berusaha bangun, sementara Bram berdiri mengangkang di atas badannya. Dia sudah berniat mau habis-habisan malam itu, dan meyakinkan Bram untuk seterusnya bahwa dia tidak mau lagi Bram main-main di luar. Mirna beringsut ke sofa. Tapi ternyata beberapa lama kemudian Bram mencabut burungnya dari kemaluan Mirna. “Tapi daripada kamu gak mau berhenti jajan…” Sudah waktunya, pikir Mirna.
