lembut.. Bokep jepang hd kenapa”, sahutku bertanya. tapi licin… seperti piston di dalam silinder. Tak kusia-siakan, segera kuserbu dengan bibirku..“SSshh.. Perlahan kubuka mata.. karena aku masih ada rasa was-was, takut, kasihan… tapi sekali lagi godaan birahi memang dahsyat.Akhirnya pelan-pelan kujilati memek itu dengan rasa was-was takut Mbak Aufa bangun. bergetar hebat.. Alamaakk.. karena aku masih ada rasa was-was, takut, kasihan… tapi sekali lagi godaan birahi memang dahsyat.Akhirnya pelan-pelan kujilati memek itu dengan rasa was-was takut Mbak Aufa bangun. terbayg jelas di benakku acara Buser… malunya aku.Aku mencoba menenangkan diri dengan membaca majalah, buku, apa saja yg bisa membuatku mengantuk. Karena sempitnya ruangan, si “itong”-ku menyentuh pantatnya yg bulat manggairahkan.Aku hanya bisa berdoa semoga “itong” tidak bangun. AAIIHH… OUUGGHH… NDREEWW… MBAK KELUAARR… AAHHSSHH…”Mbak Aufa menjerit dan mengerang seiring dengan puncak kenikmatan yg telah diraihnya. Tau kamu?!”
“MMm.. Usia Mas Aris 40 tahun dan mbak Aufa 38 tahun. Kamu nggak jijik?”“Ooohh.. Aku bener-bener terangsang melihat pemandangan indah itu, tapi aku sendiri merasa tidak enak hati, karena Mbak Aufa istri sepupuku sendiri, yg mana sebetulnya harus aku temani dan aku lindungi dikala suaminya sedang tidak dirumah.Namun godaan syahwat memang mengalahkan segalanya.
0 views