“Maunya service yang memuaskan.”
“Yang memuaskan yang gimana?”
“Body massage, karaoke, dan main,” serangku, meniru servis Si Besar tadi. Bokep jepang hd “Entar dong Mas.”“Dah, sekarang terlentang.”
Yeni menumpahkan minyak ke dada, perut, dan penisku. Hanya Aku ingat pesan kawanku tadi. Yeni terlentang dan membuka kakinya lebar-lebar. Dengan gaun model “kemben” (menutup separoh dada horisontal), buah dadanya seakan “tumpah”. Aku harus sekuat tenaga manahan diri untuk tidak ejakulasi. Kudengar ada sedikit nada kecewanya (Tolong Mas Wiro, pilih yang mana nih?)
“Kok gak ada tamu lain, sih?” tanyaku sekedar menetralkan. “Gak ah, takut. Buah dadanya yang mengkilat berlumuran minyak sering menggelincir di tubuhku. Lalu turun ke perutku. “Dibody?”
“Iya, body massage.”
Body massage, karaoke, dan “main”. Susah digambarkan. Tak ada pesaing begini memberiku keleluasaan untuk berpikir sebelum memutuskan. Aku berhasil menahan diri. Aku tak begitu mendengar ocehannya, lagi asyik meneliti satu persatu cewe-cewe itu buat menetapkan pilihan tubuh yang pas dengan idolaku. “Engga tahu dong, Mas. Hanya dia satu-satunya yang pake gaun menutupi dada tapi membuka kedua bahunya.
