Kucing Keriting Jepang Jilid 44

Lalu dengan sekali sodokan masuklah seluruh batang kontol Juragan Sapto kedalam liang vagina Rustinah, dan kemudian dengan kasar mulai menggenjotnya. Tangan Juragan Sapto semakin berani dengan mulai memeluk pinggang Rustinah, dan Rustinah hanya diam tidak berani menolak apalagi melawan bosnya itu.“…Rustinah kamu ayu banget…!” bisik Juragan Sapto ditelingannya.Dan kemudian Juragan Sapto mulai mencium, dan menjilati leher jenjang Rustinah dengan perlahan, dan dengan tangannya yang mulai meremas remas buah dada Rustinah seraya membuka satu persatu kancing bajunya. Bokep japan Rustinah hanya bisa menangis diperlakukan seperti itu oleh Juragan Sapto.“Ah…oh…aahh…oohh…ssshhhsss…legit tenan tempikmu nduk…!” Juragan Sapto meracau.Dan tidak lama berselang kemudian Juragan Sapto yang nafsu besar tenaga kurang, segera mencapai klimaksnya…”…aaahh…crot…cro…cro…!”“…poko’e mulai saiki kowe kudu gelem ngelayani aku yo nduk…!?” setelah Juragan Sapto menyelesaikan hajat nafsunya ditubuh Rustinah.Rustinah yang baru kali ini dilemburi bosnya, kemudian diberi sejumlah uang oleh Juragan Sapto, dan disuruhnya segera pulang kerumahnya. Juragan Sapto yang doyan wadon itu sangat menyukai keindahan, terutama keindahan tubuh wanita, yang tidak perduli perawan, janda ataupun masih berstatus istri orang.Berbeda dengan istrinya Den Ayu Retno, yang sangat arif dan bijak terhadap siapa saja, termasuk para pegawai di pabrik Batik milik suaminya. Pak Kusno Sekretarisnya yang berdiri disampingnya lalu ditanyai tentang wanita tersebut, lalu dijelaskan oleh

Kucing Keriting Jepang Jilid 44

Related videos