Gisell sendiri seorang karyawan di perusahaan tambang yang kantornya terletak di bilangan Pondok Indah. Bokep jepang Aku pun mendekapnya dengan penuh kelembutan.Perlahan aku bangkit masih dengan mendekap Gisell. Kalau mas?”
“Aku Shandy, mbak…”
“Gak usah pake mbak, Gisell aja mas..”
“Jangan pakai mas juga kalau gitu, Shandy saja…”
Ia pun tertawa kecil mendengar jawabanku. Gisell mengerang kencang saat mencapai puncak kenikmatan yang kedua kalinya.“Arrrghh, Shandyyyyyyy aku keluarrrr Shanddddd!!!” Crot crot crot. Gisell pun segera mengisi formulir yang diberikan, lalu masuk kembali ke dalam mobilku.“Terima kasih banyak ya Shan sudah membantu…” Ucapnya begitu masuk ke dalam mobilku.“Iya sama-sama, Sell. Dengan kedua jari, ku buka bibir vaginanya dan ku sapu lembut dengan lidahku. Sedangkan aku? Tentu saja ia semakin menggelinjang dan menikmati perlakuanku. Samar terlihat putingnya berwarna pink yang menegang kencang dan membesar.Ku remas pelan payudaranya saat penisku merengsek masuk ke dalam vagina Gisell. Aku pun kaget karena ternyata ia seorang perempuan, dari suaranya terdengar belum terlalu tua. Kamu kok kuat bangettt… Ohhh ssshhhhh gak keluar keluar sshhhhhh dari tadiiii…” Racau Gisell.Aku pun membiarkan Gisell mempermainkan penisku di dalam vaginanya. Tentu saja ia semakin menggelinjang dan menikmati perlakuanku. Kamu gak mau tidur dulu aja di rumahku? Suaranya sudah parau, sepertinya ia baru saja menangis.“Kalau saya cek sih,
0 views