Nita langsung memerintahkan mereka berdua memegangi kedua tangan dan kaki istriku. Tiba-tiba tubuh Nita menggelinjang dan mendesah panjang. Bokep rusia “Yach sekedar relaksasi aja Nit, dah lumayan lama ndak kesini” jawab istriku. Setelah itu Nita menyuruh kedua negro tadi melakukan penetrasi ke anus dan vagina istriku. Tanpa harus diperintah, Sisca meraih benda panjang hitam itu dan memulai jilatan dan kulumannya yang dahsyat. Melihat istriku yang semakin bergairah, satu orang negro yang laen mendekatkan penisnya kemulut istriku. Sodokan-sodokan di kewanitaananya, remasan mereka di payudaranya dan kehangatan mulut mereka di sekujur tubuhnya membuat birahi istriku menggelegak sejadi-jadinya.“Agghh…sshh…iya terus!!” desahan Sisca bertambah keras.Entah berapa kali istriku mengalami orgasme dan saya liat kedua negro sudah sekitar satu jam menyetubuhi istriku. Serta merta mereka melepaskan piyamanya. Dengan berat hati asal bisa menyenangkan istriku ndak apa-apa untuk mengambil resikonya. Dengan berat hati asal bisa menyenangkan istriku ndak apa-apa untuk mengambil resikonya. “Ooohhhh yaaaa teerruuusss… terruuus seetuubuuhiii aakuuu ssoodomi akkku enntottt vaginaiikkuuu… ohhh yeeeesss ooohhhh maasss Rooyyy aaakkuuu… aaakkkuuu uuddaahhh jadddiiii buudakkksex akuuuu udddaaahhh jaaddiiii LONTHEEE…” teriak istriku.Melihat istriku begitu pasrah mereka semakin agresif. Aku jawab, “ok aja, asal aku juga boleh main sama tukang salonnya yang cantik-cantik.”,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,