Dia menyentuh kontolku dari luar CD ku. Kucium bibirnya sambil kumasukkan air liurku ke dalam mulutnya. Bokep jepang Aku terus menggerayang toketnya, dan mulai menciumi toketnya. Dia langsung menindihku dan menciumi wajah, bibir dan sekujur tubuhku. Ines melenguh merasakan desakan kontolku yang besar itu.Ines menunggu cukup lama gerakan kontolku memasuki dirinya. Kami berdua saling berlomba memberi kepuasan.Kami tidak lagi merasakan panasnya udara meski kamar menggunakan AC. Sprei ranjang sudah tak karuan bentuknya, selimut dan bantal serta guling terlempar berserakan di lantai akibat pergulatan kami yang bertambah liar dan tak terkendali. “Egkhh..” rintih Ines ketika mulutku melumat pentilnya. Kontolku kemudian dikempit dengan toketnya dan digerakkan maju mundur, sebentar. Gerakan kami semakin lama semakin meningkat cepat dan bertambah liar. Kami berpelukan. Permainan kami semakin meningkat dahsyat. Tenaga terkuras habis dalam pergulatan yang ternyata memakan waktu lebih dari 1 jam!Akhirnya kami tertidur kelelahan. Ines yang masih merasakan orgasmenya mengunci pinggangku dengan kakinya yang melingkar di pinggangku. Aku membenamkan kontolku kuat-kuat ke nonok nya sampai mentok agar Ines mendapatkan kenikmatan yang sempurna. Perlahan aku menarik turun cup BH-nya.Mata Ines terpejam. kuraba permukaan nonok Ines. Kontolku kemudian dikempit dengan toketnya dan digerakkan maju mundur, sebentar. Aku belum ngecret dan Ines menyudahi sepongannya. Kucium bibirnya sambil kumasukkan