Dipanggil gak pernah bales, malah judes. Bokep jepang hot Kita emang gak salah pilih!” ujar si Hitam. Nama saya adalah Aseng. Kemudian dengan kasar ia merobek kaos yang dikenakan Dian dan melemparnya ke mukaku, demikian juga dengan celana pendek yang telah ia peloroti dengan paksa. Saya juga mulai menangis, melihat anak gadis yang saya besarkan dengan susah payah dan saya jaga baik2, sekarang sedang dalam keadaan telanjang bulat dan terikat dan disakiti oleh preman2 bejat. Itu sumber penghasilan saya satu2nya.”Beberapa saat setalah mengucapkan kata2 itu, saya hening. Setelah si Hitam dan si Kumis menjauh dari Dian, si Hitam mengayunkan cambuknya ke arah pantat Dian. Nama saya adalah Aseng. Dian tidak henti2nya menangis karena rasa sakit yang luar biasa tersebut, serta meratapi nasibnya yang malang.Si Botak berpuluh2 kali mencambuki pantat, punggung, dan paha Dian dengan cambuk kulitnya, sedangkan si Kumis dengan rotan. Keluarga saya hidup pas-pasan, namun syukurlah saya dikarunia dua anak perempuan yang cantik-cantik. Saya baru menyadari belakangan bahwa saya salah bicara. Si Kumis bahkan menyumpal mulut saya dengan celana dalam Felia agar saya tidak bisa berkata2. Selama ini, cewe kurang ajar ini gak pernah hormat sama kita!
