Lagian kita gak ngelakuian apa-apa kan?”
“Ohya, gimana sekolahnya si Anwar? oohh iya baik… iya 15 menit lagi saya sampai!”. Bokep jepang hot “Alhamdulillah lancar, kemarin dia dapet juara pas lomba puisi”
“Waah bagus donk. Tak bisa di ucapkan dengan kata-kata. Tanpa sengaja kaki mbak Isma menginjak serpihan piring yg pecah. Lidahku pun tak kalah lihay memainkan puting susu mbak Isma.Mbak Isma terlihat begitu bernafsu. Tubuhku bergetar kenikmatan. “Beneran gakpapa mbak?” tanyaku meyakinkan. “Udah gak usah, nanti kamu capek, mending kamu temenin anak-anak main gih”
“Gak kog mbak” lalu aq mengambil sebuah piring untuk kucuci.Tak banyak kata disaat aq mencuci piring, hanya obrolan kecil biasa saja.Dan tiba-tiba “Kompriiiaaaang” aq menjatuhkan sebuah piring besar. Suara yg di timbulkan dari hentakan membuat suasana makin hot. Mbak Isma dihadapanku, memamerkan lekuk tubuh indahnya. Aq benar-benar berhasrat. Tak sampai setengah jam kami sudah tiba di rumah sakit. “Iya Yah, kamu hati-hatiya nyetirnya gak usah ngebut” istriku meninggalkanku.Kupacu mobilku menuju rumah mbak Isma.
